Kamis, 26 Januari 2017

Kapolda Jabar Meminta Anggota FPI Untuk Menyerahkan Diri Atas Kasus Kekerasan Terhadap LSM Di Bandung

Kapolda Jabar Meminta Anggota FPI Untuk Menyerahkan Diri Atas Kasus Kekerasan Terhadap LSM Di Bandung | IDAMANPOKER - AGEN POKER ONLINE TERPERCAYA

Kapolda Jabar Meminta Anggota FPI Untuk Menyerahkan Diri Atas Kasus Kekerasan Terhadap LSM Di Bandung
Kapolda Jabar Meminta Anggota FPI Untuk Menyerahkan Diri Atas Kasus Kekerasan Terhadap LSM Di Bandung

Irjen Anton Charliyan selaku Kapolda Jabar meminta anggota FPI untuk menyerahkan diri atas kasus kekerasan terhadap LSM Manggala Garuda Putih di Bandung serta melakukan perusakan sebuah sepeda motor di area Polda Jawa Barat dan terlebih lagi anggota FPI yang melakukan kekerasan tersebut sudah terekam kamera pengawas atau CCTV.

IDAMANPOKER - SITUS POKER ONLINE TERPERCAYA

Asal mula kejadian keributan ini berawal dari seseorang yang melakukan perusakan sepeda motor Vario hingga hancur dan itu terekam kamera pengawas.Jika kami simpulkan ini bukan bentrok, kalau bentrok itu dua masa beradu, tapi ini satu orang yang dikeroyok, diserang, dipukul dan motornya pun dirusak, ujar Anton di PTIK, Rabu (25/1).

Anton mempersilakan semua pihak yang bersangkutan untuk mencari fakta-fakta yang terjadi di lapangan. Bahkan, dia mempersilakan pihak-pihak yang masih ragu untuk menanyakan kronologi kejadian kepada warga di area terjadinya perkelahian.

"Kebenaran adalah kebenaran. Silakan tanya ke masyarakat ke sekitar sana," ujarnya.

Jenderal bintang dua ini pun menyesalkan kabar yang menyebut pelaku penyerangan adalah ormas Gerakan Bawah Masyarakat Indonesia (GMBI). Apa lagi, informasi yang beredar ormas GMBI melakukan penusukkan terhadap anggota FPI. "Kalau ada mana buktinya?" ucapnya.

Oleh karena itu, Anton meminta kepada anggota FPI yang melakukan pengrusakan dan pemukulan untuk menyerahkan diri. Dia berharap anggota FPI berjiwa besar dan berani mempertanggungjawabkan perbuatannya.

"Dilihat dari CCTV bisa dilihat. Kalau emang gentle apalagi mereka ini orang-orang yang taat harus gentle dong. Dari masyarakat Sunda sudah menyerahkan diri," pungkas Anton.

Related Posts:

0 komentar:

Posting Komentar