SBY : Saya Tidak Mungkin Majukan AHY Jika Dirinya Tidak Mampu | IDAMANPOKER - AGEN POKER ONLINE TERPERCAYA
SBY : Saya Tidak Mungkin Majukan AHY Jika Dirinya Tidak Mampu |
Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menceritakan alasan dirinya memajukan AHY menjadi Cagub DKI Jakarta periode 2017 - 2022. Presiden ke-6 RI itu pun mengatakan bahwa Agus mempunyai Integritas kuat yang tidak dimiliki orang lain dan Aguspun memiliki karir yang bagus di dunia Militer.
IDAMANPOKER - SITUS POKER ONLINE TERPERCAYA"Biar mantap, biar yakin, saudara cerita ke tetangga-tetangga mengapa saya merestui AHY sebagai cagub. Semua tahu AHY memiliki karier yang cemerlang di TNI. Insya Allah kalau tetap di TNI, masa depannya gemilang tapi dengan izin Allah dia berani dengan segala resiko," Rabu (8/2/2017).
"Dia rela meninggalkan almamaternya untuk panggilan tugas mendengarkan suara masyarakat Jakarta. Maka atas keberanian dan kerelaan berkorban itu, saya memberikan lampu hijau, restu, majulah dalam kompetisi Pilkada Jakarta ini," sambung SBY yang diikuti tepuk tangan hadirin.
SBY mengaku tak asal dalam memberi mandat kepada kader atau siapapun yang diusungnya untuk menjadi calon gubernur, sekalipun calon tersebut anaknya. Itu karena dia mengaku mengerti apa yang harus menjadi tanggung jawab seorang gubernur nanti kepada masyarakatnya.
"Tidak mungkin pula meskipun saya ayah AHY, tak mungkin saya berikan restu kalau dia tak mampu. Saya mengerti kemampuan apa yang diharapkan dari seorang gubernur, saya punya buku rapor gubernur di Indonesia," tuturnya.
SBY juga menepis anggapan kalau Agus terlalu muda untuk maju menjadi seorang pemimpin di Jakarta, kota yang punya beragam masalah. Menurutnya, banyak juga pemimpin di kota besar di negara lain yang mempunyai pemimpin yang jauh lebih muda dari Agus.
SBY mempertimbangkan kompetensi Agus di dunia militer. SBY mengakui bahwa Agus lebih cemerlang kariernya dibandingkan dirinya dahulu saat di militer.
Oleh karena itu, SBY ingin semua pihak tak ragu lagi memilih Agus sebagai pemimpin Jakarta ke depan. Dia ingin semua pihak menyebarkan alasannya merestui Agus sebagai motivasi bagi para calon pemilih.
"Tapi kalau dibandingkan dengan saya, hanya memerlukan waktu 10 tahun dari 2004 saya pangkat kolonel, saya ulangi, 1994 saya pangkat kolonel, tahun 2004 menjadi presiden. Padahal dengan usia yang sama, AHY jauh lebih hebat dan lebih berprestasi. Silakan dicek riwayat hidupnya, penugasannya, ilmu militer, pemerintahan dan lain lain," paparnya.
"Oleh karena itu, jangan ragu ragu untuk bercerita SBY merestui AHY karena SBY yakin Agus mampu menjadi gubernur yang baik," cetusnya.
0 komentar:
Posting Komentar